Gara-gara Pipis di Celana,Balita Tew4s Di4niaya Ibu Tiri

Yakop
01/01/2021, 1/01/2021 WIB Last Updated 2021-05-29T19:17:13Z

Seorang balita di Kabupaten Agam, Sumatera Barat (Sumbar), yang diketahui bernama Alifa (3,5) tewas dengan kondisi mengenaskan. Sekujur tubuhnya luka memar, usai dianiaya ibu tirinya hanya gara-gara pipis di celana.

Sebelum meninggal korban sempat kejang-kejang, lalu koma tak sadarkan diri selama lima hari di rumah sakit hingga akhirnya meninggal dunia pada Kamis (19/3/2020) sore.

Liza Hayati (25) warga Jorong Guguak Tinggi, Nagari Guguak Tabek Sarojo, Kecamatan Ampek Koto, Kabupaten Agam, Sumatera Barat (Sumbar), yang juga ibu kandung korban tak kuasa menahan tangis melihat anaknya meninggal.

Liza menyebutkan, sebelum tewas Alifa sempat dirawat selama lima hari dalam keadaan koma tak sadarkan diri di Ruang Recovery Room Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Dokter Achmad Mochtar Bukittinggi.

Menurut liza, kejadian berawal pada Sabtu (14/3/2020) lalu saat ayah Alifa Husen yang juga mantan suaminya menghubunginya mengatakan Alifa kejang-kejang di rumah tukang urut. Liza datang ke rumah yang disebutkan Husin, dan mendapati Alifa kejang-kejang.

Dia lalu membawa Alifa ke RS Yarsi Kota Bukittinggi, namun dokter merujuk Alifa ke RSUD Achmad Mochtar Bukittinggi, karena Alifa diduga mengalami kekerasan dan pendarahan pada otak.

"Kata dokter ini ada kekerasan dan pendarahan di otak, sejak kejang-kejang tidak sadarkan diri 5 hari sampai meninggal. Semoga orang yang menganiaya anak saya ditangkap polisi," ujar Liza sambil menangis, Kamis (19/3/2020) malam.

"Anak saya sejak ikut ibu tirinya, sering dipukuli sama ibu tirinya. Sebelum koma dan kejang-kejang, anak saya dipukul karena pipis di celana," tambah Lisa.

Kasus dugaan penganiayaan yang dialami Alifa sudah dilaporkan Liza ke Unit Perlindungan Perempuan dan Anak (PPA) Satreskrim Polres Bukittinggi pada Senin (16/3/2020). Sumber: daerah.sindonews.com
Komentar

Tampilkan

  • Gara-gara Pipis di Celana,Balita Tew4s Di4niaya Ibu Tiri
  • 0

Terkini